KUNCI UNTUK MELIHAT SEGALA SESUATU. season 1

Komitmen dengan Roh Kudus

Roh Kudus atau Roh Suci adalah sebutan bagi orang kristen maupun khatolik sebagai sahabat yang diberikan Yesus bagi orang yang mengimani-Nya. Sahabat yang dapat membantu kita dalam segala hal khususnya hal yang bersifat rohani. Ada orang yang menyebutnya dengan Roh Allah, ada juga yang mengartikannya hati nurani dan lain sebagainya. Tetapi mengapa kebanyakan orang yang tidak menyadari kehadirannya atau tidak peduli dengannya atau tidak mendengar suaranya?

Ya, memang hanya satu sebab sehingga kita melupakannya, kita sibuk dengan impian duniawi kita, sehingga tidak ada waktu yang tersisa untuk mengenal sahabat sejati kita, padahal bila kita mau mengenalnya semuanya itu akan mengikuti dengan sendirinya. Mengapa kita selalu kuatir? ya, itulah jiwa manusia yang haus dengan nikmat dan gurihnya dunia. Memang kita tetap butuh dengan dunia untuk hidup, tetapi itu bukanlah hal yang paling utama, yang utama adalah kenalilah dia maka kehidupan kita akan lebih terjamin dan terarah.

Baiklah itu hanyalah suatu pembuka saja, kita akan masuk ke inti judulnya. Roh kita adalah sama, itulah sahabat kita, dia pasti akan menunjukkan segala sesuatunya sama dengan apa yang ditunjukkan pada orang lain. Kalau tidak sama itu berarti kandungan roh dan jiwa pada masing-masing orangnya berbeda-beda, maka kita butuh suatu acuan untuk menentukannya, inilah yang dinamakan dengan sub judul diatas yakni kita harus berkomitmen dengan Roh Kudus menggunakan bahasa roh, bagi yang belum bisa berbahasa roh pakailah dengan rasa atau gerakkan, pokoknya pakailah kepekaan apapun yang kita miliki. Bukan berarti yang bisa berbahasa roh itu yang lebih baik lho... yang lebih baik adalah orang yang rendah hati. Sekarang intinya adalah komitmen kita dengan roh kudus, kita akan belajar bersama dari hal yang sepele-sepele dulu biar mudah memahami dan untuk meningkatkan kepekaan kita. 

Caranya begini, kita kan mau bertanya pada Roh Kudus, maka buatlah komitmen begini : 
- Apabila jawabannya itu "ya" maka akan berbahasa roh ("bagi yang sudah memiliki" tetapi berbahasa rohnya jangan kelamaan 'karena memang bisa dikendalikan' cukup kita tahu kalau jawabannya itu "ya", kalau kelamaan itu sebenarnya dia mau menunjukan sesuatu yang lebih, tidak sekedar jawaban "ya" saja.)
- Apabila jawabannya itu "tidak" maka tidak keluar bahasa roh.
Sekarang bagi yang belum memiliki bahasa roh maka pakailah kepekaan rasa atau kepekaan gerakan. Untuk kepekaan rasa gunakan yang lebih mudah dirasakan misalnya begini : 
- Apabila jawaban dari roh kudus itu "ya" maka kita dapat bernafas lega dan merasakan merinding atau sukacita. 
- Apabila jawabannya "tidak" maka ada suatu ganjalan saat kita bernafas dan rasanya biasa saja.
Dan sekarang untuk yang menggunakan kepekaan gerakan, gunakan tangan atau lebih mudah dengan kepala kita. misalnya begini
- Apabila jawabannya "ya" maka tangan kita bergerak kekanan atau tangan kanan kita yang bergerak atau merasakan ada gerakan, kalau pakai kepala maka kepala kita mengangguk.
- Apabila jawabannya "tidak" maka tangan kita bergerak kekiri atau tangan kiri kita yang bergerak atau merasakan ada gerakan, kalau pakai kepala maka kepala kita menggeleng.

Itu tadi adalah suatu komitmen kita dengan Roh Kudus, sekarang kita akan belajar bareng-bareng dengan menanyakan sesuatu hal yang sepele-sepele dulu. Kita akan melihat seseorang apakah orang tersebut menggunakan kuasa kegelapan atau tidak. Tapi ingat dan perlu dicatat ya? Jangan dibeberkan ke orang tersebut atau ke orang lain, cukup itu untuk pembelajaran diri kita demi kemajuan atau perkembangan diri kita sendiri. Ini masih hal yang sepele, kalau sampai hal yang besar kita pasti tidak akan mampu menerima jawabannya atau kenyataannya. 
Caranya begini :
Kita lihat orangnya lalu cobalah untuk hening sejenak, lalu tarik nafas dan tarik energi positip sampai kita merasakan maksimal (kemarin saya mengatakan menarik rahmat tapi ada orang yang merasa geli dan mencaci, maka kuganti dengan kata energi positip ya) biar tidak lucu dan tidak membuat gerah orang lain yang terpenting kita sudah tahu apa yang dimaksud. Padahal semua artikel ini sudah kukatakan untuk kalangan khusus, khusus orang yang ingin mencari kebenaran sejati. Biarlah anjing menggonggong kita tetap berlalu. Untuk contoh ini kita melihat atau mendeteksi orang luar negeri saja, ini juga bisa kita gunakan sebagai patokan. Kita pasti sudah tahu siapa Obama, mantan presiden AS, dia tidak menggunakan atau memakai kuasa kegelapan, kenalarannya pun cukup tinggi. Sekarang coba lihat orang disekitar kita. Bagaimana? Mudah bukan? Mau lihat hal-hal yang besar? tekun-tekunlah berlatih dahulu sampai mumpuni dalam segala hal terutama mengolah hati dan akal budi. Karena banyak hal-hal yang besar sangat berbeda dengan anggapan maupun pemikiran manusia.

Untuk melatih kepekaan anda bisa lihat videonya di youtube(dengan mengetik MELATIH KEPEKAAN B1 pada kolom pencarian), melihat segala sesuatu dengan menggunakan kepekaan akan lebih mudah memahami dan banyak yang dapat kita ketahui dan lakukan serta banyak juga jawabannya, tidak hanya sekedar jawaban ya dan tidak, tetapi justru dapat mendeteksi semua lingkup baik untuk mendeteksi seberapa besar kelebihan kita maupun kekurangan kita seperti seberapa besar percaya kita terhadap Allah, seberapa besar tingkat kerendahhatian kita, seberapa besar suatu kekuatan, seberapa banyak energi positip yang kita tarik, dan sebagainya. Semuanya itu tidak dipersulit tergantung akal budi kita bagaimana untuk menemukan cara yang mudah dilakukan. Jika memang sudah terlatih, bagian tubuh kita bisa kita gunakan sebagai alat untuk mengetahui segala sesuatunya secara detail. Misalnya kita gunakan jari-jari tangan kita sebagai alat untuk mengukur atau menghitung, itu tergantung dari komitmen kita dengan roh kudus. Contohnya begini : misalnya ukuran "maksimal" untuk energi positip yang kita tarik, bila energi tersebut sudah maksimal maka sepuluh jari tersebut menekuk (misal komitmen tersebut bila hitungan 10 sudah maksimal). Cara menarik energi positip terserah anda mau sambil berdoa atau hening sambil menarik nafas berulang-ulang sambil kita merasakan atau sampai kita merasakan suatu rasa merinding namun ada rasa sukacita yang begitu besar.
Bagikan :
+
Previous
Next Post »
0 Komentar untuk "KUNCI UNTUK MELIHAT SEGALA SESUATU. season 1"

 
Template By Kunci Dunia
Back To Top